Komando Angkatan Laut Indonesia tertarik dengan kapal selam diesel-electric “Amur- 1650″ Rusia. Hal ini dinyatakan oleh Direktur “Rosoboronexport” Nicholas Dimidyuk, seperti yang diberitakan news agency ITAR – TASS.
Menurutnya delegasi Indonesia menyatakan ketertarikannya saat mengunjungi pameran produk Rusia dalam ajang Pemeran Persenjataan Internasional DSA- 2014 di Malaysia.
Namun apakah militer Indonesia akan memulai negosiasi untuk membeli kepal selam ini, pihak Rusia tidak mengungkapkan secara spesifik.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Indonesia memimpin negosiasi dari pembelian kapal selam bekas Project 877 “Halibut”. Kapal ini ditawarkan Rusia kepada Indonesia pada tahun 2013. Tak lama kemudian Indonesia menyatakan menolak pembelian kapal selam bekas tersebut karena pihak militer tidak puas dengan kondisi teknisnya.
Jika Indonesia memutuskan untuk membeli kapal selam baru Rusia, maka akan diberik fasilitas kredit ekspor satu milliar dolar, yang diterbitkan Moskow di Jakarta pada tahun 2007. Dengan sumber keuangan ini, Indonesia telah merencanakan untuk membeli Mi-17, Mi-35, BMP-3F dan Kapal Selam Project 877 Halibut. Sebagian dari peralatan itu sudah dibeli oleh Jakarta tapi kontrak untuk mendatangkan kapal selam, belum ditandatangani.
Sumber : Jane's
0 comments:
Post a Comment