6:12 PM
rozi
"Sumber daya manusia kami kadang kurang. Terdapat kasus di mana kami memiliki sponsor dan dana untuk suatu riset tetapi SDM terbatas. Jadi perlu dilakukan terobosan," kata Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin di Jakarta, Kamis.
Thomas mengatakan salah satu terobosan untuk mencari ilmuwan potensial itu adalah dengan mempermudah para mahasiswa mendapatkan gelar doktor dengan syarat melakukan riset.
"Salah satunya dengan doktor by riset atau melakukan riset untuk mendapatkan gelar doktor," kata dia.
Langkah lainnya yang sudah mulai dilakukan adalah dengan menjalin kerja sama dengan tujuh perguruan tinggi di antaranya Universitas Padjdjaran, Universitas Gadjah Mada, Universitas Nusa Cendana, Telkom University, Surya University, Universitas Diponegoro dan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya.
Kerja sama antara LAPAN dan sejumlah perguruan tinggi berbentuk hubungan timbal balik saling menguntungkan. Lembaga kedirgantaraan tersebut menyuplai sejumlah ahlinya dalam proses pendidikan di kampus-kampus. Sedangkan kampus siap menyalurkan para akademianya yang diminati oleh LAPAN.
"Perlu penguatan kerja sama baik secara internasional ataupun nasional. Dan yang tak kalah pentignya adalah pengembangan SDM melalui pengembangan kerja sama dengan perguruan tinggi. Kerja sama ini untuk memberi manfaat bagi kedua belah pihak.
"LAPAN sendiri membutuhkan kualifikasi tinggi dari para ilmuwan semakin tinggi. Salah satunya dimulai dengan pendidikan di sejumlah perguruan tinggi," katanya.
Thomas mengharapkan dengan kualifikasi tinggi itu dapat memicu kompetensi ilmuwan yang baik sehingga secara tidak langsung dapat memicu munculnya produk-produk berbasis ilmiah dan teknologi. Dengan begitu, dapat memberi sumbangsih yang baik terutama dari sisi keilmuan bangsa.
"Kami ingin juga karya kami diakui dan dimanfaatkan mitra di dalam negeri sehingga memicu karya yang lebih berkualitas dan bermanfaat," katanya.
Sumber : Antara
Posted in: Militer
0 comments:
Post a Comment